DIET UNTUK MEMBENTUK OTOT

DIET UNTUK MEMBENTUK OTOT

Saat ingin membentuk otot, Anda akan lebih banyak makan makanan yang mengandung protein tinggi. Namun, protein yang dibutuhkan tubuh adalah sebanyak 10-35% dari total kalori. Pembentukan otot tidak membutuhkan tambahan asupan protein. Asupan protein dalam jumlah banyak lebih dari yang tubuh butuhkan, tidak bermanfaat justru dapat membahayakan tubuh. Beberapa makanan sumber protein yang membantu pembentukan otot:

– Telur. Merupakan salah satu sumber protein yang baik bagi tubuh. Protein ini sangat berguna untuk pertumbuhan otot.
Daging sapi. Merupakan makanan terbaik untuk pembentukan otot. Daging mengandung asam amino esensial, vitamin B, dan kreatin yang dapat meningkatkan massa otot.

– Kacang-kacangan. Mengandung protein, lemak, dan juga serat. Kacang dapat menjadi makanan ringan yang baik bagi yang ingin meningkatkan asupan kalori.
Daging ayam juga mengandung protein yang baik bagi pertumbuhan otot. Ayam mengandung lebih sedikit lemak dibandingkan daging sapi. Lebih baik lagi jika menyajikannya dengan cara direbus bukan digoreng.

– Yogurt mengandung protein dan juga probiotik. Probiotik mampu meningkatkan jumlah bakteri baik dalam usus sehingga baik untuk kesehatan sistem pencernaan.

– Tempe. Makanan khas Indonesia ini memiliki kandungan gizi yang kaya. Tempe menyediakan 41% kebutuhan protein harian. Tempe hanya mengandung lemak yang sangat sedikit.
Kacang kedelai. Kacang kedelai merupakan sumber protein nabati yang memiliki kandungan leusin tinggi. Leusin merupakan salah satu asam amino yang sangat dibutuhkan dalam pembentukan otot.

– Karbohidrat juga merupakan zat gizi penting yang menyediakan energi bagi otot. Dtwo mania tetap harus memilih karbohidrat yang rendah lemak, seperti roti gandum dan sereal gandum. Susu rendah lemak, yogurt, buah-buahan, dan sayuran juga merupakan sumber karbohidrat yang baik untuk pembentukan otot.

– Membatasi asupan lemak saat ingin membentuk otot memang benar, tetapi tubuh tetap membutuhkan lemak. Asupan lemak ke tubuh harus memenuhi 20-35% dari total kalori yang dikonsumsi per harinya. Pilihlah jenis lemak yang sehat, seperti pada alpukat, kacang almond, kenari, lemak ikan, seperti pada salmon dan sarden, minyak kanola, minyak zaitun, dan lainnya. Ingat bahwa lemak mengandung 2 kali kalori dibanding karbohidrat dan protein (lemak: 9 kalori, karbohidrat: 4 kalori, protein: 4 kalori), sehingga harus diperhatikan porsinya.

Kunjungi media sosial kami :
ig : https://bit.ly/2L07Kmf
forum diskusi : https://bit.ly/2FxJ0gw
fanpage : https://bit.ly/2GAjy9s
youtube : https://bit.ly/2LieQD9

Related posts

Leave your comment Required fields are marked *